Cara Singkat Membuat Kubus 3D di Illustrator

Post 10

Untuk Pengguna Adobe - Illustrator

Perangkat lunak yang satu ini memang sangat keren! Banyak pilihan efek yang kita butuhkan dalam menggambar, dan Illustrator menyediakannya, salah satunya adalah efek 3D. Dengan banyak pembuatan detail suatu objek yang menawan.

Setelah membuka Illustrator, langsung saja siapkan lembar kerja baru.
  • Buat kubus dasar dengan menggunakan Rectangle Tool yang ada pada Toolbar.
  • Terapkan efek 3D dengan pergi ke menu Effect, lalu pilih 3D > Extrude & Bevel.... Ini akan membuka kotak dialog 3D Extrude & Bevel Options.
  • Centang opsi "Preview" untuk melihat bagaimana kubus akan terlihat.
  • Anda dapat mengubah orientasi kubus dengan menggunakan mouse atau mengatur nilai aksis pada tombol putar X, Y, dan Z.
  • Atur tingkat perspektif dengan menggunakan slider di bawah tiga tombol putar tersebut.
  • Sesuaikan tingkat kedalaman penampang kubus sesuai selera Anda.
  • Eksperimen dengan intensitas pencahayaan untuk menambahkan efek dramatis.
  • Setelah puas dengan penyesuaian Anda, klik "OK" di kotak dialog. Kubus 3D Anda sekarang siap untuk digunakan!
Ini video tutorial kilatnya.

Penjelasan di Balik Efek 3D

Dalam membuat objek 3D di Illustrator, kita sebenarnya memanfaatkan beberapa konsep fisika dasar, yaitu perspektif dan pencahayaan.
  1. Perspektif adalah cara kita melihat objek tergantung pada posisi kita relatif terhadap objek tersebut. Pada efek 3D, Illustrator meniru bagaimana mata kita melihat objek dari sudut yang berbeda, sehingga objek terlihat memiliki kedalaman. Dengan mengatur nilai aksis pada tombol putar X, Y, dan Z, kita bisa mengubah sudut pandang dan orientasi objek 3D. Perspektif ini membuat gambar terlihat lebih realistis dan menarik.
  2. Pencahayaan memainkan peran penting dalam menciptakan efek 3D. Intensitas dan arah cahaya menentukan bayangan dan sorotan pada objek, yang memberi kesan bahwa objek memiliki volume dan kedalaman. Illustrator memungkinkan kita untuk mengatur sumber cahaya dan intensitasnya, sehingga kita bisa menambahkan efek dramatis pada objek 3D kita. Dengan pencahayaan yang tepat, kita bisa menonjolkan detail dan memberikan nuansa yang lebih hidup pada desain kita.
Selamat mencoba dan berkreasi dengan desain grafis Anda, Sampurasun!